Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Mazmur 34:1

Dalam perlindungan TUHAN
34:1 Dari Daud, pada waktu ia pura-pura tidak waras pikirannya di depan Abimelekh, sehingga ia diusir, lalu pergi. (34-2) Aku hendak memuji TUHAN pada segala waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku.

Mazmur 3:1-8

Nyanyian pagi dalam menghadapi musuh
3:1 Mazmur Daud, ketika ia lari dari Absalom, anaknya. (3-2) Ya TUHAN, betapa banyaknya lawanku! Banyak orang yang bangkit menyerang aku; 3:2 (3-3) banyak orang yang berkata tentang aku: "Baginya tidak ada pertolongan dari pada Allah." Sela 3:3 (3-4) Tetapi Engkau, TUHAN, adalah perisai yang melindungi aku, Engkaulah kemuliaanku dan yang mengangkat kepalaku. 3:4 (3-5) Dengan nyaring aku berseru kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku dari gunung-Nya yang kudus. Sela 3:5 (3-6) Aku membaringkan diri, lalu tidur; aku bangun, sebab TUHAN menopang aku! 3:6 (3-7) Aku tidak takut kepada puluhan ribu orang yang siap mengepung aku. 3:7 (3-8) Bangkitlah, TUHAN, tolonglah aku, ya Allahku! Ya, Engkau telah memukul rahang semua musuhku, dan mematahkan gigi orang-orang fasik. 3:8 (3-9) Dari TUHAN datang pertolongan. Berkat-Mu atas umat-Mu! Sela

Full Life: AKU HENDAK MEMUJI TUHAN.

Nas : Mazm 34:2-23

Penggubah mazmur ini memuji Tuhan untuk suatu kelepasan ajaib dari kesulitan besar. Kesaksiannya memberikan semangat kepada semua orang percaya yang tertindas untuk percaya bahwa mereka juga dapat mengalami kebaikan Tuhan.

Full Life: BETAPA BANYAKNYA LAWANKU.

Nas : Mazm 3:2-9

Mazmur ini merupakan ratapan kepada Allah. Hampir sepertiga mazmur dalam kitab ini masuk kategori ini.

  1. 1) Struktur dasar dari mazmur ratapan terdiri atas seruan keras kepada Allah (ayat Mazm 3:2), suatu gambaran mengenai kesulitan, penderitaan, atau ketidakadilan yang dialami orang percaya (ayat Mazm 3:2-3), suatu pengakuan kepercayaan akan Allah (ayat Mazm 3:4-7), suatu permohonan untuk pertolongan (ayat Mazm 3:8), dan suatu ungkapan pujian atau ucapan syukur (ayat Mazm 3:9).
  2. 2) Jumlah mazmur ratapan yang begitu banyak dalam Alkitab menunjukkan bahwa Allah menginginkan agar umat-Nya berseru kepada-Nya pada waktu keperluan dan kesusahan (lih. Ibr 4:16).

Full Life: SELA.

Nas : Mazm 3:3

Arti istilah ini tidak jelas; bisa diartikan sebagai tanda perhentian, sisipan musik atau puncak musik.

Full Life: ENGKAU ... PERISAI ... ENGKAULAH KEMULIAANKU.

Nas : Mazm 3:4

Orang percaya yang hidup sesuai dengan kehendak Allah, tetapi sedang menghadapi kesusahan dan pertentangan (ayat Mazm 3:2-3; lih. 2Sam 15:12-30) dapat berseru kepada Allah dengan keyakinan bahwa Dia akan bertindak demi kepentingan mereka sesuai dengan maksud ilahi-Nya.

  1. 1) "Perisai" mengacu kepada perlindungan Allah (lih. Kej 15:1, di mana Allah adalah perisai Abraham; Ul 33:29, di mana Allah adalah perisai Israel).
  2. 2) Allah memberikan "kemuliaan" kepada orang percaya karena kehadiran, persekutuan, dan pertolongan-Nya menjadi yang terbaik bagi kita. Menyerahkan diri kepada Allah selaku pemelihara yang memberikan kemuliaan mengakibatkan pengalaman kasih karunia dan kehadiran-Nya yang memunginkan kita mengatasi kesulitan-kesulitan hidup ini.

Full Life: AKU MEMBARINGKAN DIRI, LALU TIDUR.

Nas : Mazm 3:6

Orang percaya yang sungguh-sungguh berseru kepada Allah dan senantiasa mengandalkan kesetiaan-Nya, dengan keyakinan bahwa Dia mendengar (ayat Mazm 3:5) dapat membaringkan diri dengan tenang dan tidur nyenyak (bd. Mazm 4:9). Allah akan menopang mereka dan membagikan kasih karunia-Nya bahkan sementara mereka tidur (lih. Mazm 127:2; Ams 3:24).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Psa 34:12133:3
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)